Dalam sebuah kesalahan yang tak terduga, Tuhan secara tak sengaja menyambar Touya Mochizuki dengan sambaran petir! Sebagai permintaan maaf, Tuhan memberinya satu permintaan dan kesempatan untuk hidup kembali di dunia fantasi magis. Touya dengan senang hati menerima tawaran itu dan, untuk satu permintaannya, hanya meminta untuk membawa ponsel pintarnya saat ia memulai perjalanannya ke dunia misterius ini. Memulai kembali di dunia baru ini, Touya mendapati dunia itu dipenuhi dengan sihir—yang ia sukai—dan gadis-gadis manis yang berlomba-lomba menarik perhatiannya. Gadis-gadis ini—si kembar Linze dan Elze Silhoueska, Yumina Urnea Belfast, Leen, dan Yae Kokonoe—memberikan Touya frustrasi romantis yang tak ada habisnya, tetapi juga persahabatan saat ia menemukan rahasia dunia baru ini.